
PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk. (“Perusahaan” telah mengeluarkan Laporan Keuangan Konsolidasian tidak diaudit untuk Triwulan I tahun 2019 dan berhasil mempertahankan kinerja positifnya).
Direktur Keuangan Astrindo, Bapak Michael Wong menjelaskan bahwa secara umum pencapaian kinerja Perusahaan pada Triwulan I tahun 2019 semakin membaik bila dibandingkan dengan Triwulan I 2018. Dari sisi Pendapatan, Perusahaan berhasil memperoleh pendapatan sebesar USD16,04 juta meningkat dari tahun sebelumnya yang sebesar USD0,37 juta. Langkah strategis Perusahaan untuk mulai mengkonsolidasikan laporan keuangan PT Mitratama Perkasa (“MP”) sejak pertengahan 2018 berlanjut dan diharapkan dapat memberikan gambaran kinerja Perusahaan dan entitas Anak yang semakin baik di tahun 2019. Meskipun beban pokok pendapatan meningkat menjadi USD2,45 juta dari sebelumnya USD0,47 juta karena dampak dari konsolidasi MP tersebut, Perusahaan tetap berhasil memperoleh laba Kotor sebesar USD13,59 juta dari sebelumnya rugi kotor sebesar USD0,10 juta di Triwulan I 2018. Hasil ini tentu sangat memberikan dampak positif bagi Perusahaan untuk melangkah ke depan dengan optimis.
Beban administrasi Triwulan I 2019 sedikit meningkat menjadi USD1,09 juta bila dibandingkan dengan Triwulan I 2018 yang sebesar USD0,83 juta. Namun demikian, Perusahaan berhasil mencatatkan penurunan pada beban keuangan. Keberhasilan restrukturisasi pinjaman di akhir tahun 2018 memberikan hasil yang sudah dapat terlihat di Triwulan I 2019. Beban keuangan Triwulan I 2019 menurun signifikan menjadi USD15,27 juta dari sebelumnya USD21,99 juta. Dampaknya, Perusahaan berhasil membukukan laba neto sebesar USD8,61 juta pada Triwulan I 2019 dari sebelumnya rugi neto sebesar USD2,75 juta. Dari jumlah tersebut, laba neto yang dapat diatribusikan pada Entitas Induk adalah sebesar USD6,05 juta meningkat signifikan dari sebelumnya rugi sebesar USD2,46 juta.
Direktur Utama Perusahaan, Ray Anthony Gerungan menambahkan “Pencapaian triwulan pertama tahun 2019 merupakan hasil strategi Perusahaan dalam mengoptimalisasikan fokus kami di bidang infrastruktur pertambangan terintegrasi, dan kami yakin mampu menjaga kinerja positif ini di sepanjang tahun 2019”.